Ekonomi Indonesia Tahun 2016 Tumbuh 5,02 Persen Lebih Tinggi Dibanding Capaian Tahun 2015 Sebesar 4,88 Persen
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
Perekonomian
Indonesia tahun 2016 yang diukur berdasarkan Produk Domestik Bruto
(PDB) atas dasar harga berlaku mencapai Rp12.406,8 triliun dan PDB
perkapita mencapai Rp47,96 juta atau US$3.605,1.
Ekonomi Indonesia tahun 2016 tumbuh 5,02 persen lebih tinggi
dibanding capaian tahun 2015 sebesar 4,88 persen. Dari sisi produksi,
pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Lapangan Usaha Jasa Keuangan dan
Asuransi sebesar 8,90 persen. Dari sisi pengeluaran pertumbuhan
tertinggi dicapai oleh Komponen Pengeluaran Konsumsi Lembaga Non-Profit
yang melayani Rumah tangga sebesar 6,62 persen.
Ekonomi Indonesia triwulan IV-2016 bila dibandingkan triwulan
IV-2015 (y-on-y) tumbuh 4,94 persen. Dari sisi produksi, pertumbuhan
tertinggi dicapai oleh Lapangan Usaha Informasi dan Komunikasi sebesar
9,57 persen. Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh
Komponen Pengeluaran Konsumsi Lembaga Non-Profit yang melayani
Rumahtangga sebesar 6,72 persen.
Ekonomi Indonesia triwulan IV-2016 bila dibandingkan triwulan
sebelumnya (q-to-q) mengalami kontraksi sebesar 1,77 persen. Dari sisi
produksi, hal ini disebabkan oleh efek musiman pada Lapangan Usaha
Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan yang mengalami kontraksi 21,24
persen. Dari sisi pengeluaran disebabkan oleh penurunan Ekspor neto.
Struktur ekonomi Indonesia secara spasial Tahun 2016 didominasi
oleh kelompok provinsi di Pulau Jawa dan Pulau Sumatera. Kelompok
provinsi di Pulau Jawa memberikan kontribusi terbesar terhadap Produk
Domestik Bruto, yakni sebesar 58,49 persen, diikuti oleh Pulau Sumatera
sebesar 22,03 persen, dan Pulau Kalimantan 7,85 persen.