Nilai ekspor Indonesia September 2017 mencapai US$14,54 dan Nilai impor Indonesia September 2017 mencapai US$12,78 miliar - Badan Pusat Statistik Kabupaten Cianjur

Selamat datang di website BPS Kabupaten Cianjur

Saat ini website Badan Pusat Statistik sedang dalam proses integrasi dengan sistem internal, mohon maaf apabila beberapa layanan kami mengalami gangguan terutama pada koleksi publikasi yang kami sajikan.

Nilai ekspor Indonesia September 2017 mencapai US$14,54 dan Nilai impor Indonesia September 2017 mencapai US$12,78 miliar

Nilai ekspor Indonesia September 2017 mencapai US$14,54 dan Nilai impor Indonesia September 2017 mencapai US$12,78 miliarUnduh Berita Resmi Statistik
Tanggal Rilis : 10 November 2017
Ukuran File : 0.68 MB

Abstraksi

EKSPOR

• Nilai ekspor Indonesia September 2017 mencapai US$14,54 miliar atau menurun 4,51 persen dibanding ekspor Agustus 2017. Sementara dibanding September 2016 meningkat 15,60 persen.

• Ekspor nonmigas September 2017 mencapai US$13,10 miliar, turun 6,09 persen dibanding Agustus 2017, sementara dibanding ekspor September 2016 naik 13,76 persen.

• Secara kumulatif nilai ekspor Indonesia Januari-September 2017 mencapai US$123,36 miliar atau meningkat 17,36 persen dibanding periode yang sama tahun 2016, sedangkan ekspor nonmigas mencapai US$111,89 miliar atau meningkat 17,27 persen.

• Penurunan terbesar ekspor nonmigas September 2017 terhadap Agustus 2017 terjadi pada lemak dan minyak hewani/nabati sebesar US$186,4 juta (9,06 persen), sedangkan peningkatan terbesar terjadi pada bahan bakar mineral sebesar US$182,8 juta (10,66 persen).

• Menurut sektor, ekspor nonmigas hasil industri pengolahan Januari- September 2017 naik 14,51 persen dibanding periode yang sama tahun 2016, demikian juga ekspor hasil pertanian naik 18,35 persen dan ekspor hasil tambang dan lainnya naik 34,75 persen.

• Ekspor nonmigas September 2017 terbesar adalah ke Tiongkok yaitu US$1,89 miliar, disusul Amerika Serikat US$1,46 miliar dan Jepang US$1,31 miliar, dengan kontribusi ketiganya mencapai 35,57 persen. Sementara ekspor ke Uni Eropa (28 negara) sebesar US$1,31 miliar.

• Menurut provinsi asal barang, ekspor Indonesia terbesar pada Januari–September 2017 berasal dari Jawa Barat dengan nilai US$21,51 miliar (17,43 persen), diikuti Jawa Timur US$13,75 miliar (11,14 persen) dan Kalimantan Timur US$12,83 miliar (10,40 persen)

IMPOR

• Nilai impor Indonesia September 2017 mencapai US$12,78 miliar atau turun 5,39 persen dibanding Agustus 2017, namun meningkat 13,13 persen apabila dibandingkan September 2016. 

• Impor nonmigas September 2017 mencapai US$10,85 miliar atau turun 5,67 persen dibanding Agustus 2017, namun meningkat 13,80 persen dibanding September 2016. 

• Impor migas September 2017 mencapai US$1,93 miliar atau turun 3,79 persen dibanding Agustus 2017 dan juga meningkat 9,54 persen dibanding September 2016.

• Peningkatan impor nonmigas terbesar September 2017 dibanding Agustus 2017 adalah golongan buah-buahan US$44,2 juta (51,10 persen), sedangkan penurunan terbesar adalah golongan mesin dan pesawat mekanik US$113,0 juta (5,90 persen). 

• Negara pemasok barang impor nonmigas terbesar selama Januari–September 2017 ditempati oleh Tiongkok dengan nilai US$24,81 miliar (26,07 persen), Jepang US$10,90 miliar (11,46 persen), dan Thailand US$6,89 miliar (7,24 persen). Impor nonmigas dari ASEAN 20,61 persen, sementara dari Uni Eropa 9,43 persen. 

• Nilai impor semua golongan penggunaan barang baik barang konsumsi, bahan baku/penolong dan barang modal selama Januari–September 2017 mengalami peningkatan dibanding periode yang sama tahun sebelumnya masing-masing 11,81 persen, 15,21 persen, dan 9,51 persen.


Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Kabupaten CianjurJl. Perintis Kemerdekaan No. 3

Cianjur

Telp: (0263) 2284118 Fax: (0263) 2284118 Email: bps3203@bps.go.id

logo_footer

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik