Tanggal Rilis | : | 7 November 2011 |
Ukuran File | : | 0.09 MB |
Abstraksi
NTP Jawa Barat pada Oktober 2011 tercatat 107,31 atau mengalami kenaikan sebesar 1,08 persen dibanding NTP Sept Nilai Tukar Petani (ember 2011. Indeks yang diterima petani (IT) mengalami kenaikan lebih tinggi sebesar 1,11 persen dibandingkan Indeks yang dibayar petani (IB) yang naik melambat 0,02 persen. Dari lima subsektor pertanian yang dihitung NTP nya pada Oktober 2011 tertinggi terjadi di Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat (NTP-R) yaitu sebesar 119,73, disusul NTP Subsektor Perikanan (NTP-Pi) 114,32, NTP Subsektor Hortikultura (NTP-H) 114,08, NTP Subsektor Tanaman Pangan (NTP-P) 103,82 dan terendah NTP Subsektor Peternakan (NTP-Pt) sebesar 98,10.Oktober 2011 terjadi deflasi di daerah pedesaan Jawa Barat sebesar 0,03 persen. Hal ini dipicu oleh turunnya indeks kelompok bahan makanan 0,20 persen, sementara enam kelompok pengeluaranlainnya mengalami kenaikan indeks tertinggi terjadi pada kelompok kesehatan sebesar 0,59 persen disusul kelompok perumahan 0,12 persen, kelompok sandang 0,11 persen, kelompok makanan jadi 0,08 persen, kelompok transportasi dan komunikasi 0,07 persen dan kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga 0,04 persen.
Berita Resmi Statistik Terkait
Nilai Tukar Petani Jawa Barat Oktober 2013 Sebesar 110,04 Atau Naik 0,90 Persen
Nilai Tukar Petani Jawa Barat Oktober 2022 Sebesar 100,83 Atau Naik 0,37 Persen (2018 = 100)
Nilai Tukar Petani Jawa Barat Desember 2011 Sebesar 108,17 Atau Naik 0,24 Persen
Nilai Tukar Petani Jawa Barat November 2011 Sebesar 107,91 Atau Naik 0,56 Persen
Nilai Tukar Petani Jawa Barat Agustus 2012 Sebesar 109,05 Atau Naik 0,19 Persen
Badan Pusat Statistik
Badan Pusat Statistik Kabupaten CianjurJl. Perintis Kemerdekaan No. 3
Cianjur
Telp: (0263) 264762 Fax: (0263) 264762 Email: bps3203@bps.go.id
Tentang Kami