Saat ini website Badan Pusat Statistik sedang dalam proses integrasi dengan sistem internal, mohon maaf apabila beberapa layanan kami mengalami gangguan terutama pada koleksi publikasi yang kami sajikan.
Jumlah penduduk miskin (penduduk yang berada dibawah Garis Kemiskinan) di Jawa Barat pada bulan Maret 2009 sebesar 4.983.570 orang (11,96 persen). Dibandingkan dengan bulan Maret 2008 yang berjumlah 5.322.440 orang (13,01 persen), jumlah penduduk miskin bulan Maret 2009 mengalami penurunan sebesar 338.870 orang (1,05 persen). Jumlah penduduk miskin bulan Maret 2009 untuk daerah perkotaan sebanyak 2.531.370 orang (10,33 persen terhadap jumlah penduduk perkotaan) sedangkan di daerah pedesaan sebanyak 2.452.200 orang (14,28 persen). Garis kemiskinan Jawa Barat bulan Maret 2009 sebesar Rp. 191.985,- atau mengalami peningkatan sebesar 8,95 persen dibandingkan dengan garis kemiskinan kondisi tahun lalu di bulan yang sama (Rp. 176.216,-). Dalam rentang 12 bulan terjadi inflasi “years on years“ bulan Maret 2009 terhadap Maret 2008 sebesar 7,45 persen. Untuk daerah perkotaan garis kemiskinan bulan Maret 2009 sebesar Rp. 203.751,- atau naik 6,77 persen dari kondisi tahun sebelumnya (Rp. 190.824,-), sedangkan garis kemiskinan di daerah pedesaan mengalami peningkatan yang lebih tajam yaitu 12,76 persen menjadi sebesar Rp. 175.193,- dibandingkan dengan tahun 2008 yaitu sebesar Rp. 155.367,-.